CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Sabtu, 28 Juni 2008

Bagian penting tubuh

Story:
Ibuku selalu bertanya padaku, apa bagian yg paling penting. Bertahun2, aku selalu menebak dengan jawaban yg aku anggap benar. Ketika aku muda, aku pikir suara adalah yg paling penting bagi kita sebagai manusia, jadi aku jawab, "Telinga, bu" Tapi, ternyata itu bukan jawabannya.

"Bukan itu, Nak. Banyak orang yg tuli. Tapi, teruskanlah memikirkannya dan aku akan menanyakannya lagi nanti"

Beberapa tahun kemudian, aku mencoba menjawab, sebelum dia bertanya padaku lagi. Sejak jawaban pertama, kini aku yakin jawaban kali ini pasti benar. Jadi, kali aku mmberitahukannya. "Bu, penglihatan sangat penting bagi smua orang, jadi pastilah mata kita."

Dia memandangku dan berkata, "Kamu belajar dengan cepat, tapi jawabanmu masih salah karena banyak orang yg buta."

Gagal lagi, aku meneruskan usahaku mencari jawaban daru dan dari tahun ke tahun, ibu terus bertanya padaku beberapa kali dan jawaban dia selalu, "Bukan. Tapi, kamu makin pandai dari tahun ke tahun, anakku."

AKhir tahun lalu, kakekku meninggal. Semua keluarga sedih. Semua menangis. Bahkan, ayahku menangis. Aku sangat ingat saat itu, karena itulah saat kedua kalinya aku melihatnya menangis. Ibuku memandang ketika tiba giliranku untuk mengucapkan selamat tinggal pada kakek.

Dia bertanya padaku, "apakah kamu sudah tau apa bagian tubuh yang paling penting, sayang?"

Aku terkejut ketika ibu bertanya pada saat seperti ini. Aku sering berpikir, ini hanyalah permainan antara Ibu dan aku.

Ibu melihat kebingungan di wajahku dan memberitahuku, "Pertanyaan ini penting, ini akan menunjukkan padamu apakah kamu sudah benar2 "hidup". Untuk semua bagian tubuh yg kamu beritahu padaku dulu, aku selalu berkata kamu salah dan aku telah memberitahukan kamu knapa. Tapi, hari ini adalah hari dimana kamu harus mendapat pelajaran yg sangat penting."

Dia memandangku dengan wajah keibuan. Aku melihat matanya penuh dengan air. Dia berkata, "Sayangku, bagian tubuh yg paling penting adalah bahumu.:

Aku bertanya, "Apakah karena berfungsi untuk menahan kepala?"

Ibu membalas, "Bukan, tapi karena bahu dapat menahan kepala seorang teman atau orang yg kamu sayangi ketika mereka menangis. Kadang2 dalam hidup ini, semua orang perlu bahu untuk menangis. Aku cuma berharap, kamu punya cukup kasih sayang dan teman-teman agar kamu selalu punya bahu untuk menangis kapan pun kamu membutuhkannya."
Akhirnya, aku tahu, bagian tubuh yg paling penting adalah tidak menjadi orang yang mementingkan diri sendiri. Tapi simpati terhadap penderitaan yg dialamin oleh orang lain. Orang akan melupakan apa yg kamu katakan. Orang akan melupakan apa yg kamu lakukan. Tapi, orang TIDAK akan pernah lupa bagaimana kamu membuat mereka berarti.

Meningkatkan Rasa Syukur

Realitas yang kita hadapi memang seringkali tidak sesuai dengan harapan. Banyak impian yang belum terwujudkan sesuai dengan keinginan. Tekanan dan tantangan hidup kian memancing kita untuk lebih sering mengeluh daripada bersyukur. Berikut ini kisah yang menginspirasi agar kita meningkatkan rasa syukur.

Diceritakan tentang seorang pengemis buta. Ia memegang sebuah papan kecil. "Saya buta, tolong bantuan!" bunyi tulisan itu. Sedihnya, banyak orang yang sudah berlalu lalang di depannya, tetapi sangat sedikit orang yang rela membagikan recehan mereka kepada pengemis tersebut.

Seorang pemuda memAndang penuh iba, lalu berinisiatif mengganti tulisan di papan tulis tersebut. Tak berselang lama, hampir semua orang yang lewat selalu membagikan uang mereka. Sungguh dahsyat kekuatan kalimat yang ditulis pemuda itu sehingga membuat hati banyak orang tersentuh. "Hari ini sangat indah sekali, tapi saya tidak bisa lihat," itulah bunyi kalimat tersebut yang penuh dengan rasa syukur.

**
Dari kisah tersebut saya ingin mengatakan bahwa sikap dan kata-kata yang muncul dari hati penuh rasa syukur akan berbeda. Sikap dan kata-kata itu akan terasa lebih indah, lebih menyentuh, dan lebih dahsyat kekuatannya. Itulah mengapa kita perlu membiasakan diri bersyukur kepada Tuhan YME setiap hari atas segala yang kita miliki, entah berupa kebahagiaan, kesedihan, keberhasilan, maupun batu sandungan, dan lain sebagainya.

Bersyukur berarti berterima kasih kepada Tuhan YME atas nikmat dan kemurahan-Nya. Kalaupun harus menerima cobaan dalam bentuk kesulitan, hati yang penuh rasa syukur akan berusaha memperhatikan orang yang dalam keadaan lebih sulit atau mahkluk Tuhan YME lainnya. Pada saat itulah kita dapat merasakan sudah mendapatkan nikmat tidak terhingga dan merasa jauh lebih beruntung.

Contohnya cobalah Anda bandingkan kehidupan Anda sendiri dengan kehidupan burung yang setiap pagi terbang meninggalkan sarangnya untuk mencari makan. Hari ini burung pulang dengan perut kenyang. Esok mungkin dia kembali dengan perut agak kenyang. Tak jarang seharian tidak mendapatkan makanan dan kembali pulang dengan keadaan perut kosong. Tetapi ia tidak pernah malas atau mengeluh, meskipun kehidupannya setiap hari tidak menentu, penuh dengan tantangan bahkan ancaman.


Bersyukur adalah cara yang paling mudah dan efektif untuk mencapai kebahagiaan. Cobalah untuk meluangkan waktu sejenak mencatat kenikmatan yang sudah kita rasakan hari ini. Contohnya sampai saat ini Anda dapat bernapas dengan baik tidak sesak napas, dapat melihat dengan jelas dan tidak kabur atau katarak, dapat melangkah dengan baik tidak terseok-seok, dan lain sebagainya.

Di hati yang paling dalam kita pasti mampu menyadari seluruh nikmat yang kita peroleh di setiap detak jantung kita. Hitunglah sudah ada berapa kenikmatan dalam satu minggu ini, satu bulan, satu tahun, atau sepanjang hidup Anda? Jumlahnya pasti sangat banyak.

Meskipun kenyataan yang kita terima tidak sesempurna seperti yang kita inginkan, jangan pernah mengurangi rasa syukur terhadap Tuhan YME. Zig Ziglar mengatakan, "The more you express gratitude for what you have, the more you will have to express gratitude for. – Semakin Anda mengungkapkan rasa syukur atas semua yang Anda miliki, Anda harus merasa lebih bersyukur." Semakin kita pandai mensyukuri nikmat karunia Tuhan YME, maka kita akan semakin mudah menciptakan perubahan luar biasa, misalnya; hidup lebih tenang, perasaan lebih peka, penampilan lebih segar, dan menyenangkan, serta hidup lebih sukses dan bahagia.

Setiap Hari Dalam Hidupmu adalah Istimewa....

Sahabatku membuka laci tempat istrinya menyimpan underwear. Dia membuka bungkusan berbahan sutra "Ini, ......", dia berkata, "Bukan bungkusan yang asing lagi....."

Dia membuka kotak itu Dan memandang underwear berbahan sutra serta kotaknya. "Istriku membeli ini ketika pertama kali kami pergi ke Sydney, Kira-kira 8 atau 9 tahun yang lalu. Dia tidak pernah mengeluarkan bungkusan ini apalagi mengenakannya. Karena menurut dia, hanya akan dia gunakan untuk kesempatan yang istimewa."

Dia melangkah ke dekat tempat tidur Dan meletakkan bungkusan tersebut Di dekat pakaian yang dia pakai ketika pergi ke pemakaman. Istrinya baru saja meninggal. Dia menoleh padaku Dan berkata:
"JANGAN PERNAH MENYIMPAN SESUATU UNTUK KESEMPATAN ISTIMEWA, KARENA SETIAP HARI DALAM HIDUPMU ADALAH ISTIMEWA!"

Aku masih berpikir bahwa kata-kata itu akhirnya mengubah hidupku. Sekarang aku lebih banyak membaca Dan mengurangi bersih-bersih. Aku duduk di sofa tanpa khawatir tentang apapun. Aku meluangkan waktu lebih banyak bersama keluargaku Dan mengurangi waktu bekerjaku. Aku mengerti bahwa kehidupan seharusnya menjadi sumber pengalaman Supaya bisa hidup, tidak semata-Mata supaya bisa survive (bertahan hidup) saja. Aku tidak berlama-lama menyimpan sesuatu. Aku menggunakan gelas-gelas kristal kesayanganku setiap Hari. Aku akan mengenakan pakaian baru untuk pergi ke Supermarket, jika aku menyukainya. Aku tidak akan menyimpan parfum specialku untuk kesempatan istimewa, aku menggunakannya kemana pun aku menginginkannya. Kata-kata "Suatu Hari ....." Dan "Suatu saat nanti....." sudah lenyap dari kamusku. Jika dengan melihat, mendengar Dan melakukan sesuatu ternyata bisa menjadi berharga, aku ingin melihat, mendengar atau melakukannya sekarang.
Aku ingin tahu apa yang dilakukan oleh istri temanku itu apabila dia tahu Dia tidak akan Ada di sana pagi berikutnya, Ini yang tak seorangpun mampu mengatakannya.

Aku berpikir, jika mungkin dia tahu, malam sebelumnya dia pasti sedang mengenakan underwear kesayangannya itu. Atau sehari sebulumnya dia akan menelepon rekan-rekannya serta sahabat terdekatnya. Barangkali juga dia akan menelpon teman lama untuk berdamai atas perselisihan yang pernah mereka lakukan. Mungkin dia akan pergi makan Martabak Spesial, makanan favoritnya bersama suaminya. Semua ini adalah hal-hal kecil yang mungkin akan Kita sesali jika tak sempat Kita lakukan. Kita akan menyesalinya, karena Kita tidak akan lebih lama lagi melihat orang-orang yang Kita sayangi.

Aku teringat orang-orang yang aku kasihi Aku akan menyesal Dan merasa sedih, Jika aku tidak sempat mengatakan betapa aku sangat mencintai mereka. Sekarang, aku akan mencoba untuk tidak menunda Atau menyimpan apapun yang bisa membuatku tertawa Dan bisa membuatku menikmati hidup. Dan setiap pagi, aku akan berkata kepada diriku sendiri Bahwa Hari ini adalah Hari yang istimewa bagiku. Setiap Hari, setiap jam, setiap menit, adalah istimewa.

Apabila kamu mendapatkan pesan ini, Itu karena seseorang peduli padamu Dan mungkin karena Ada seseorang yang seharusnya kamu pedulikan. Jika kamu terlalu sibuk untuk mengirimkan pesan ini kepada orang lain Dan kamu berkata kepada dirimu sendiri Bahwa kamu akan mengirimkannya "suatu saat nanti....." Ingatlah bahwa "suatu saat nanti" itu sangat jauh. Dan mungkin tidak akan pernah datang padamu.....

A LETTER FROM GOD

Saat kau bangun dipagi hari, Aku memandangmu dan berharap engkau akan berbicara kepadaKu,
walaupun hanya sepatah kata, meminta pendapatKu atau bersyukur kepadaKu
atas sesuatu hal indah yang terjadi di dalam hidupmu kemarin,
tetapi aku melihat engkau begitu sibuk mempersiapkan diri untuk pergi bekerja

Aku kembali menanti. Saat engkau sedang bersiap, Aku tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti dan menyapaKu, tetapi engkau terlalu sibuk.

Di satu tempat, engkau duduk di sebuah kursi selama lima belas menit tanpa melakukan apapun. Kemudian Aku melihat engkau menggerakkan kakimu.

Aku berpikir engkau ingin berbicara kepadaKu, tetapi engkau berlari ke telepon dan menelepon seorang teman untuk mendengarkan gosip terbaru.

Aku melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan Aku menanti dengan sabar sepanjang hari. Dengan semua kegiatanmu, Aku berpikir engkau terlalu sibuk untuk mengucapkan sesuatu kepadaKu. Sebelum makan siang Aku melihatmu memandang kesekeliling, mungkin engkau merasa malu untuk berbicara kepadaKu, itulah sebabnya mengapa engkau tidak menundukkan kepalamu.

Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu dan melihat beberapa temanmu berbicara kepadaku dengan lembut sebelum mereka makan, tetapi engkau tidak melakukannya Tidak apa-apa. Masih ada waktu yang tersisa, dan Aku berharap engkau akan berbicara kepadaKu, meskipun saaat engkau pulang ke rumah kelihatannya seakan-akan banyak hal yang harus kau kerjakan.

Setelah beberapa hal tersebut selesai engkau kerjakan, engkau menyalakan televisi,
Aku tidak tahu apakah kau suka menonton televisi atau tidak, hanya saja engkau selalu ke sana dan menghabiskan banyak waktu setiap hari di depannya, tanpa memikirkan apapun hanya menikmati acara yang ditampilkan.

Kembali Aku menanti dengan sabar saat engkau menonton TV dan menikmati makananmu tetapi kembali kau tidak berbicara kepadaKu.

Saat tidur Kupikir kau merasa terlalu lelah. Setelah mengucapkan selamat malam kepada keluargamu, kau melompat ke tempat tidur dan tertidur tak lama kemudian.

Tidak apa-apa karena mungkin engkau tidak menyadari bahwa Aku selalu hadir untukmu.

Aku telah bersabar lebih lama dari yang kau sadari. Aku bahkan ingin mengajarkanmu bagaimana bersabar terhadap orang lain. Aku sangat mengasihimu, setiap hari Aku menantikan sepatah kata,
doa atau pikiran atau syukur dari hatimu. Baiklah... engkau bangun kembali dan kembali. Aku akan menanti dengan penuh kasih bahwa hari ini kau akan memberiKu sedikit waktu. Semoga harimu menyenangkan.

Tuhanmu

Senin, 02 Juni 2008

ಸೆರಿತ-ಸೆರಿತ ತೆನ್ತಂಗ್ ಸಾತ್ ದಿ ಲೆಮ್ಬಂಗ್

Lirik lagu indonesia